1. Apa Itu Sistem Kontrol
Sistem kontrol
merupakan suatu kumpulan cara atau metode yang dipelajari dari kebiasaan –
kebiasaan mansia dalam bekerja. Dimana manusia membutuhkan suatu pengamatan
kualitas dari apa yang telah mereka kerjakan sehingga memiliki karakteristik
sesuai dengan apa yang diharapkan pada
mulanya. Perkembangan teknologi menyebabkan manusia selalu terus belajar untuk mengembangkan dan mengoprasikan
pekerjaan-pekerjaan kontrol yang semula dilakukan oleh maanusia menjadi serba otomatis
(dikendalikan oleh mesin). Dalam aplikasinya, sistem kontrol memegang peranan
penting dalam teknologi. Sebagagai contoh, otomatisasi industri dapat menekan
biaya produksi, mempertinggi kualitas, dan dapat menggantikan
pekerjaan-pekerjaan rutin yang membosaankan. Sehingga dengan demikian akan
meningkatkan kinerja suatu sistem secara keseluruhan, dan pada akhirnya
memberikan keuntungan bagi manusia yang menerapkanya.
2. Sasaran Sistem Kontrol
Dalam
aplikasinya, sustu sustem kontrol memiliki tujuan/sasaran tertentu. Sasaran
sistem kontrol adalah untuk mengatur keluaran (output) dalam suatu
sikap/kondisi/keadaan yang telah ditetapkan oleh masukan (input) melalui elemen
sistem kontrol.
Bagan 1, Diagram Umum Sistem Kontrol
Dengan adanya sasaran ini, maka
kualitas keluaran yang dihasilkan tergantung dari proses yang dilakukan dalam
sistem kontrol ini.
3. Definisi Istilah
Untuk
memperjelas keterangan-keterangan , berikut beberapa definisi istilah yang
sering dipakai dalam sistem kontrol.
a.
Sistem (system) adalah kombinasi dari
konponen-komponen yang bekerja bersama-sama membentuk suatu obyek tertentu.
b. Variabel terkontrol (controlled variable) adalah suatu besaran
(quantity) atau kondisi yang terukur dan terkontrol. Pada keadaan normal merupakan
keluaran dari sistem.
c.
Variabel termanipulasi (manipulated variable) adalah suatu besaran
atau kondisi yang divariasi oleh kontroller sehingga mempengaruhi nilai dari
variabel terkontrol.
d. Kontrol (control/mengatur) aartinya mengukur
nilai dari variabel terkontrol dari sistem dan memgaplikasikan veriabel
termanipulasi pada sistem untuk mengoreksi atau mengurangi deviasi yang terjadi
terhadap nilai keluaran yang dituju.
e.
Plant adalah suatu objek fisik yang dikontrol.
f.
Proses (process) adalah sesuatu operasi yang
dikontrol. Contoh, proses kimia,proses ekonomi, proses biologi, dll.
g.
Gangguan (disturbance) adalah sinyal yang
mempengaruhi terhadap nilai keluaran sistem.
h. Kontrol umpan balik (feedback control) adalah
operasi untuk mengurangi perbedaan antarakeluaran sistem dinamik (dynamic
system) yang dihasilkan sesuai dengan yang kita kehendaki.
i.
Kontroler (controller) adalah suatu alat atau
cara untuk modifikasi sehingga karakteristik sistem dinamik yang dihasilkan
sesuai dengan yang kita kehendaki
j.
Sensor adalah peralatan yang digunakan untuk
mengukur keluaran sistem dan menyetarakannya dengan sinyal masukan sehingga
bisa dilakukan suatu operasi hitung antara keluaran dan masukan.
k.
Aksi kontrol (control action) adalah besaran
atau nilai yang dihasilkan oleh perhitungan kontroler untuk diberikan pada
plant (pada kondisi normal merupakan variabel termanipulasi).
4. Contoh Sistem Kontrol
-
Sistem pengatur suhu udara dalam ruangan
Dari
diagram kotak pada bagan 2, masukan dari sistem pengaturan suhu dalam ruangan
adalah suhu yang dikehendaki pemakai ruangan tersebut. Pemilihan heater
(pemanas) atau AC (air condotioner)
disesuaikan dengan keadaan suhu dalam ruangan dan suhu yang dinginkan pemakai
ruangan. Bila diinginkan suhu yang lebih hangat , maka pemanas akan dinyalakan,
sebaliknya bila diinginkan suhu yang lebih dingin, maka AC akan diaktifkan. Keluaran
dari sistem ini adalah suhu dalam ruangan tersebut. Keluaran ini dapat berubah
bila terdapat gangguan dari luar misalnya terik panas matahari, turun hujan
salju, dan sebagainya sehingga pemberian umpan balik sangatpenting untuk
menjaga kestabilan suhu ruangan. Pemberian kontroler bertujuan untuk
mempercepat tanggapan sistem terhadap perubahan yang mungkin terjadi akibat
adanya gangguan luar.
Bagan 2, Diagram Kotak Sistem Pengatur Suhu Udara
dalam Ruangan